Merangkum Semua Peristiwa
Indeks

Sambut Libur Lebaran 2025, Pengelola Bandara Soekarno Hatta Tengah Bersiap – Page 3

Liputan6.com, Jakarta Pengelola Bandara Soekarno-Hatta, PT Angkasa Pura Indonesia atau InJourney Airports mengantisipasi adanya cuaca ekstrem pada saat musim angkutan Lebaran 2025, 21 Maret hingga 11 April 2025.

Dalam rangka mengantisipasi hal tersebut, mereka melakukan koordinasi intensif setiap jam dengan Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) untuk memantau perkembangan cuaca terkini.

“Untuk bad weather tentunya kita kolaborai dengan BMKG, kita mendapatkan informasi lebih awal di AOCC yang diblast ke terminal operational control,”ungkap Dwi Ananda Wicaksana, GM Angkasa Pura Indonesia KC. Bandara Soekarno Hatta, Kamis (20/3/2025).

Untuk itu, ada skema yang akan dilakukan jika cuaca ekstrem tersebut terjadi. Pertama, akan adanya managemen delay yang akan melibatkan pengelola bandara dengan airlines.

Meski begitu, berdasarkan data yang dihimpun pengelola Bandara Sokearno-Hatta, perkiraan cuaca pada saat mudik Lebaran 2025, terpantau hujan dan hujan ringan. Yakni dengan intentitas hujan turun 20 mm hingga 70 mm.

“Tapi, kami tetap memastikan, untuk di ground, pertama pastikan drainase di seluruh bandara sudah dalam kondisi normal, kita juga melakukan koneksi drainase untuk mengurai aliran air jadi tersebar dengan baik, kita sudah menambah pompa baru di beberapa sudut, jadi secara internal lingkungan bandara kita siap,” ungkap Dwi Ananda.

Sementara itu, Dirut inJourney Airpots, Faik Fahmi mengatakan, kemungkinan yang akan terjadi cuaca ekstrem berada di bandara-bandara di bagian Indonesia Timur.

“Kami koordinasi cukup intens ke BMKG, yang biasanya sering terjadi itu di wilayah-wilayah timur ini kita sudah antisipasi secara baik, kita sudah bikin klarifikasi segala macam itu ya pergerakan global,”ujarnya.