Merangkum Semua Peristiwa
Indeks

Rasa Cemburu Pemuda di Cilincing Berujung Dibunuh Teman Sendiri Megapolitan 20 September 2025

Rasa Cemburu Pemuda di Cilincing Berujung Dibunuh Teman Sendiri
Tim Redaksi
JAKARTA, KOMPAS.com –
Seorang pemuda berinisial MY (19 tahun) ditemukan tewas dengan kondisi penuh luka di sebuah kontrakan di Kalibaru, Cilincing, Jakarta Utara, Kamis (28/9/2025).
Menurut rekaman kamera pengawas atau CCTV, seorang pria yang menggunakan kaus biru dan topi datang bersama rekannya menuju kamar korban sekitar pukul 14.14 WIB.
Empat menit kemudian, pria itu keluar dari kamar korban sambil menyelipkan sebilah senjata tajam ke dalam celananya, lalu meninggalkan lokasi.
Berdasarkan hasil penyelidikan, MY merupakan korban pembunuhan oleh C (26) yang tak lain adalah teman MY dengan motif asmara di baliknya.
Polisi mengungkapkan, kasus pembunuhan ini bermula ketika MY putus dengan kekasihnya.
Lalu, kekasih korban mengaku ingin menjalin hubungan lagi dengan mantan kekasihnya, C.
“Nah si korban enggak terima ini menurut pengakuan pelaku,” ucap Kapolres Metro Jakarta Utara, Kombes Pol Erick Frendriz, saat rilis di kantornya, Jumat (19/9/2025).
Oleh karena itu, MY menantang C melalui
WhatsApp
hingga C pun datang ke kontrakan korban ditemani oleh satu rekannya.
Kasat Reskrim Polres Metro Jakarta Utara Kompol Onkoseno Gradiarso Sukahar mengatakan, setibanya di kontrakan, MY dan C sempat adu mulut yang berujung pada kekerasan.
“Sempat terjadi cekcok mulut, kemudian pelaku menyerang korban dengan cara menusuk,” ujar Seno.
C menusuk MY dengan menggunakan pisau di bagian punggung sebelah kiri dan menembus ke rongga dada.
Akibatnya, paru-paru korban pun mengempis dan tidak bisa menyuplai oksigen dan darah.
Hal itu pula yang membuat korban tidak sempat melakukan perlawanan dan langsung tewas.
“Warga sekitar waktu itu tidak ada, karena kejadian cepat, pelaku yang dilakukan langsung menusuk, kebetulan kena di bagian-bagian vital sehingga tidak ada reaksi dari korban,” kata Seno.
Setelah menusuk korban, C melarikan diri dan membuang pisau untuk menghilangkan jejak.
Namun, pelarian C sia-sia.
Dia ditangkap di Bengkulu pada Rabu (17/9/2025) malam.
Kini, ia sudah berada di Polres Metro Jakarta Utara untuk mempertanggungjawabkan perbuatannya.
Copyright 2008 – 2025 PT. Kompas Cyber Media (Kompas Gramedia Digital Group). All Rights Reserved.