Merangkum Semua Peristiwa
Indeks

Pramono Minta Warga Gunakan Transum Saat Rayakan Malam Tahun Baru di Bundaran HI Megapolitan 30 Desember 2025

Pramono Minta Warga Gunakan Transum Saat Rayakan Malam Tahun Baru di Bundaran HI
Tim Redaksi
JAKARTA, KOMPAS.com –
Gubernur DKI Jakarta Pramono Anung meminta warga menggunakan transportasi umum saat merayakan malam Tahun Baru 2026 di Bundaran Hotel Indonesia (HI), Jakarta Pusat, Rabu (31/12/2025).
Pasalnya Jalan Jenderal Sudirman–MH Thamrin akan ditutup dan tidak dapat dilalui kendaraan pribadi.
“Jalan-jalan protokol utama yang ada kegiatan menyambut tahun baru, sudah tidak bisa lagi menggunakan kendaraan pribadi (mulai jam 18.00 WIB). Semuanya diharapkan menggunakan kendaraan umum,” ungkap Pramono di Pesanggrahan, Jakarta Barat, Selasa (30/12/2025).
Pramono menjelaskan, layanan
transportasi umum
pada
malam tahun baru
akan beroperasi hingga pukul 02.00 WIB untuk mengakomodasi mobilitas masyarakat.
“Kami akan menerapkan transportasi publiknya beroperasi sampai dengan jam 02.00 pagi. Kemudian semua aktivitas transportasi normal biasa sampai dengan jam 02.00 pagi,” jelasnya.
Sementara Pemprov Jakarta hanya menyediakan beberapa kantong parkir guna mencegah penumpukan kendaraan.
“Kami menyarankan masyarakat yang akan hadir di
Bundaran HI
, di Kota Tua, di Lapangan Banteng, di FX, karena transportasi publik kita sekarang sudah sangat baik, kami menyarankan untuk menggunakan transportasi publik,” jelasnya.
Ia menambahkan, Pemprov Jakarta telah menetapkan delapan titik perayaan malam tahun baru.
Namun, pusat kegiatan utama yang akan dihadiri unsur Forum Koordinasi Pimpinan Daerah (Forkopimda), termasuk gubernur, wakil gubernur, DPRD, TNI, dan Polri, dipusatkan di Bundaran HI.
“Delapan titik sudah kami tetapkan, tetapi titik utama perayaan berada di Bundaran HI,” ujarnya.
Dinas Perhubungan (Dishub) DKI Jakarta akan memberlakukan
rekayasa lalu lintas
di Jalan Jenderal Sudirman hingga Jalan MH Thamrin pada malam pergantian Tahun Baru, Rabu malam.
Kepala Dinas Perhubungan DKI Jakarta Syafrin Liputo mengatakan, rekayasa tersebut dilakukan karena adanya gelaran acara perayaan malam tahun baru atau Car Free Night.
“Jadi, dalam rangka malam pergantian tahun 2025-2026, kami akan melaksanakan rekayasa lalu lintas berupa penerapan Car Free Night di sepanjang Sudirman sampai dengan MH Thamrin, kemudian lanjut ke Merdeka Barat,” kata Syafrin saat ditemui di Car Free Day Jakarta, Minggu (28/12/2025).
“Nah, seluruh kendaraan akan dilakukan penutupan mulai pukul 18.00 dan kemudian baru secara bertahap akan dibuka pada pukul 01.00 atau situasional, melihat situasi dan kondisi warga yang ada di area-area Jalan Sudirman-Thamrin,” jelas Syafrin.
Sehubungan dengan penutupan tersebut, Dishub DKI telah menyiapkan rute-rute alternatif bagi pengendara yang harus melintas di Jakarta Pusat.
Bagi kendaraan dari arah timur yang hendak ke barat, maupun selatan ke timur, disarankan menghindari jalur protokol utama.
“Seperti contoh yang dari kawasan timur itu sebisa melintas ke arah barat tentu melalui Jalan Galunggung. Demikian pula halnya yang dari selatan ke timur, bisa melintas ke Jalan Tendean, kemudian seterusnya sampai dengan ke arah MT Haryono,” jelas Syafrin.
Sementara itu, rekayasa lalu lintas juga berlaku bagi kendaraan dari arah utara seperti Kota dan Harmoni.
Kendaraan dari Jalan Gajah Mada dan Hayam Wuruk akan diarahkan putar balik.
“Untuk yang dari arah utara juga akan dilakukan pengalihan arus. Jadi yang dari arah Gajah Mada-Hayam Wuruk, itu akan berputar ke Jalan Juanda, kemudian berputar balik ke Suryopranoto, seterusnya Balikpapan sampai dengan Tomang. Tomang bisa belok kiri ke Jalan S. Parman dan seterusnya, dan sebaliknya,” kata dia.
Adapun, untuk warga di sekitar kawasan Bendungan Hilir (Benhil) dan Dukuh Atas, akses menuju timur Jakarta masih dapat dilalui lewat jalur Karet.
“Untuk yang kawasan sekitaran Benhil bisa melintas jalan dari Karet untuk masuk ke arah timurnya, dan kemudian Dukuh Atas, itu bisa masuk landmark dalam hal ini, dan kemudian Kasablanka dan seterusnya sampai dengan ke timur dan Kampung Melayu,” kata Syafrin.
Bagi warga yang membawa kendaraan pribadi, Dishub telah berkoordinasi dengan pengelola gedung di sekitar lokasi perayaan untuk penyediaan kantong parkir.
Di Bundaran HI, kantong parkir tersedia di Wisma Nusantara, Plaza Indonesia, dan Grand Indonesia.
Kemudian, kantong parkir di area Dukuh Atas, sebagai salah satu yang terpadat tersedia di area Gedung BNI.
Sementara, FX Sudirman dan sekitar GBK bisa digunakan oleh pengunjung dari arah selatan, parkiran IRTI Monas untuk pengunjung dari arah utara.
Copyright 2008 – 2025 PT. Kompas Cyber Media (Kompas Gramedia Digital Group). All Rights Reserved.