Merangkum Semua Peristiwa
Indeks

Ponpes Daarul Shafa Hadiahi Kepsek SMAN 1 Cimarga Umrah: Semua Ujian Pasti Ada Hikmahnya Megapolitan 18 Oktober 2025

Ponpes Daarul Shafa Hadiahi Kepsek SMAN 1 Cimarga Umrah: Semua Ujian Pasti Ada Hikmahnya
Tim Redaksi
DEPOK, KOMPAS.com –
Pimpinan Pondok Pesantren (Ponpes) Daarul Shafa, Depok, Ustadz Haji Ahmad Rifky atau yang akrab disapa Ustadz Lancip, menekankan selalu terdapat hikmah yang bisa diambil dari setiap ujian yang menimpa seseorang, termasuk Kepala Sekolah SMAN 1 Cimarga.
“Hal yang diomongin sih sebenarnya di balik semua ujian pasti ada hikmahnya. Apalagi sekarang kan kondisi guru di negeri kita ini kan kurang ada harganya. Kurang dihargai, kurang dimuliakan,” tutur Ahmad saat ditemui Kompas.com, Sabtu (18/10/2025).
Ia menjelaskan, hadiah umrah yang diberikan oleh Ponpes Daarul Shafa sebagai bentuk dukungan moral atas keteguhan Dini dalam menegakkan disiplin di sekolah.
“Jadi itu spontan aja sebenarnya. Karena kita ingin memberikan yang mungkin spontanitas itu bukan gerakan saya ya, gerakan Allah SWT untuk memberikan hadiah yang terbaik buat seorang guru dan memotivasi juga para guru-guru yang lainnya,” ujarnya.
Ahmad pun mengaku sempat meminta izin dan pendapat kepada para jemaah sebelum memberikan hadiah umrah.
Ia menambahkan bahwa program umrah gratis ini memang rutin dilakukan setiap tahun.
Hadiah umrah untuk Dini dilakukan secara khusus sebagai bentuk apresiasi terhadap perjuangan dan dedikasinya sebagai kepala sekolah.
“Kalau untuk umrahnya ini diberikan khusus untuk Ibu Dini saja. Insya Allah memang kita setiap tahun itu memang mempunyai program umrah gratis. Ya insya Allah bareng saya nanti. Bersama saya Insya Allah,” katanya.
Rencananya, pemberian perlengkapan umrah akan dilakukan secara simbolis di kediaman Dini di Rangkasbitung, Lebak, pada Minggu (19/10/2025).
“Iya, insya Allah besok ketemu Ba’da Zuhur di Rangkasbitung di rumah beliau,” ujar Ahmad.
Sementara untuk jadwal keberangkatan Dini Pitria, diperkirakan akan berangkat umrah pada Juli 2026.
Ahmad menjelaskan pihak pesantren telah merencanakan jadwal pemberangkatan setelah musim haji tahun depan.
“Estimasi kita itu di bulan Juli 2026. Tetapi kalau misalnya memungkinkan dipercepat Insya Allah. Cuma paling lambatnya itu bulan Juli 2026,” tutur Ahmad.
Ia menambahkan bahwa seluruh biaya perjalanan umrah, mulai dari tiket, akomodasi, hingga paspor, akan ditanggung sepenuhnya oleh pihak pesantren.
Dengan begitu, Dini tinggal menunggu waktu keberangkatan tanpa memikirkan biaya apa pun.
“Semua, All in semua kita kasih. Bahkan paspor juga nanti kita bikinkan gratis. Jadi tinggal berangkat. Jalan Insya Allah. Tidak ada embel-embel apapun Insya Allah. Bismillah berangkat lancar umrahnya sampai selesai,” katanya.
Diketahui, kasus penamparan siswa oleh Kepala SMAN 1 Cimarga, Dini Pitria, akhirnya berujung damai. Setelah sempat dinonaktifkan dan dilaporkan ke polisi, Dini kembali menjabat sebagai kepala sekolah pada Kamis (16/10/2025). 
Penyelesaian dilakukan lewat mekanisme islah atau perdamaian yang dihadiri orangtua siswa, pihak sekolah, dan pejabat Pemerintah Provinsi Banten. Proses ini menjadi bentuk penerapan restorative justice di dunia pendidikan.
Copyright 2008 – 2025 PT. Kompas Cyber Media (Kompas Gramedia Digital Group). All Rights Reserved.