Mudik Lebaran 2025, Lonjakan Penumpang di Terminal WA Gara Palangka Raya Capai 18 Persen Regional 8 April 2025

Mudik Lebaran 2025, Lonjakan Penumpang di Terminal WA Gara Palangka Raya Capai 18 Persen
Tim Redaksi
 
PALANGKA RAYA, KOMPAS.com
– Terminal Tipe A WA Gara di Palangka Raya,
Kalimantan Tengah
, mencatat lonjakan penumpang sebesar 18 persen selama periode mudik dan arus balik Lebaran 2025 dibanding tahun sebelumnya.
Terminal yang terletak di Ibu Kota Provinsi Kalimantan Tengah ini menjadi salah satu titik utama pergerakan pemudik dari dan ke berbagai daerah.
Pengawas Satuan Pelayanan (Wasatpel) Terminal WA Gara, Muhammad Noor, mengatakan puncak arus mudik dan balik terjadi pada H+4 hingga H+6 Lebaran.
“Puncak keberangkatan dan kedatangan terjadi pada 7 April 2025, pada H+6 ini bus berangkat sebanyak 35 dan bus datang sebanyak 32 kendaraan dengan total penumpang berangkat 919 dan penumpang yang tiba 951,” ujar Noor saat dihubungi, Selasa (8/4/2025).
Pada 8 April 2025, terdapat 14 unit bus yang datang dan 5 unit bus yang berangkat dari terminal tersebut, dengan total 493 penumpang yang tiba dan 155 penumpang yang berangkat.
Sementara itu, pada H+4, tercatat 835 penumpang datang dan 862 berangkat, sedangkan pada H+5 jumlah armada yang tiba mencapai 25 bus dan 28 bus yang berangkat. Di H+6, terdapat 835 penumpang datang dan 756 penumpang berangkat, dengan masing-masing 25 dan 27 armada yang beroperasi.
Noor menjelaskan bahwa arus mudik tahun ini meningkat dibandingkan periode yang sama pada 2024.
“Saat mudik di H-3 Lebaran terjadi lonjakan pemudik dengan total keberangkatan sebanyak 800 orang datang dan 904 orang berangkat, sementara pada hari biasa penumpang hanya 255 armada di 14 unit bus,” terangnya.
Sebagai perbandingan, pada H+3 Lebaran 2024, tercatat 945 penumpang berangkat dan 753 datang, dengan 23 bus tiba dan 30 bus berangkat. Sementara pada H+4 hingga H+7, jumlah penumpang mulai menurun dan kembali normal, dengan armada datang 19 bus dan berangkat 17 bus.
Untuk mengantisipasi potensi lonjakan lanjutan pasca-Lebaran, pihak terminal menyiapkan layanan kesehatan gratis bagi penumpang dan awak bus.
“Setiap pengusaha Otobus (PO) telah mempersiapkan semua armadanya agar dapat mengangkut penumpang,” ujar Noor.
Copyright 2008 – 2025 PT. Kompas Cyber Media (Kompas Gramedia Digital Group). All Rights Reserved.