Sayangnya, kata UAH, persoalan yang lebih besar terletak pada mudik yang kedua, yaitu mudik menuju akhirat. Mudik ini sifatnya abadi, tidak ada kata kembali ke dunia, dan tidak sedikit orang yang lupa mempersiapkan bekalnya.
“Dan uniknya, ini yang paling unik, ada mudik yang kedua, dan mudik ini sifatnya abadi,” tegas UAH mengingatkan bahwa mudik akhirat adalah perjalanan yang pasti akan ditempuh oleh setiap manusia.
UAH menyayangkan banyak orang yang hanya fokus mempersiapkan mudik dunia, padahal belum tentu akan sempat melaksanakan mudik tersebut. Sebab, bisa saja Allah memanggilnya lebih dahulu untuk mudik ke akhirat.
“Tidak sedikit orang yang berharap mudik sampai ke tempat dunia, ternyata dia lebih pulang duluan ke tempat akhiratnya,” ujar UAH, memperingatkan umat agar tidak lalai.
Celakanya, kata UAH, banyak orang yang mempersiapkan mudik dunia dengan maksimal, tapi mengabaikan bekal untuk mudik akhirat yang lebih utama dan pasti akan ditemui.
“Ini yang paling bahaya, dia menyiapkan bekal dunianya dengan maksimal saat akan mudik dunia, tapi dia tidak menduga bahwa bekal persiapan ke akhiratnya tidak disiapkan dengan baik,” tutur UAH.
UAH menggambarkan betapa sedihnya jika seseorang begitu sibuk mempersiapkan perjalanannya ke kampung halaman dunia, namun lupa bahwa mudik ke akhirat bisa datang lebih cepat dari rencana.
Yang lebih memilukan lagi, ketika mudik ke akhirat ternyata lebih cepat dibandingkan dengan mudik dunia yang sudah direncanakan dengan matang, tetapi tanpa bekal yang cukup untuk akhirat.
UAH menegaskan bahwa mudik ke akhirat bukanlah sesuatu yang bisa dihindari. Setiap manusia pasti akan menempuhnya, hanya saja waktunya yang menjadi rahasia Allah.
“Maka dari itu, siapkanlah bekal mudik dunia, tapi jangan lupa yang paling utama adalah bekal mudik ke akhirat,” tandasnya.
Penulis: Nugroho Purbo/Madrasah Diniyah Miftahul Huda 1 Cingebul

.jpg?w=250&resize=250,140&ssl=1)


:strip_icc():format(jpeg)/kly-media-production/medias/4463448/original/027796500_1686608129-20230607_073052.jpg?w=400&resize=400,225&ssl=1)
:strip_icc():format(jpeg)/kly-media-production/medias/5430000/original/050997400_1764649358-1.jpg?w=400&resize=400,225&ssl=1)
:strip_icc():format(jpeg)/kly-media-production/medias/5435275/original/040088700_1765015088-WhatsApp_Image_2025-12-06_at_13.22.18.jpeg?w=400&resize=400,225&ssl=1)
:strip_icc():format(jpeg)/kly-media-production/medias/5434322/original/047262500_1764922819-Banjir_Rob_Sampai_JIS.jpeg?w=400&resize=400,225&ssl=1)
:strip_icc():format(jpeg)/kly-media-production/medias/2883200/original/031912800_1565882419-BORGOL-Ridlo.jpg?w=400&resize=400,225&ssl=1)
:strip_icc():format(jpeg)/kly-media-production/medias/3248255/original/085752800_1600945384-WhatsApp_Image_2020-09-24_at_17.05.12.jpeg?w=400&resize=400,225&ssl=1)