Mental Juara Meski Main di Kandang Lawan

Said menerangkan Soekarno Cup yang digelar DPP PDI Perjuangan merupakan wujud komitmen partai dalam mendukung pembinaan sepak bola usia muda di Tanah Air.

Kompetisi tersebut diikuti delapan tim dari berbagai wilayah Indonesia, mulai dari Sumatera, Kalimantan, hingga Papua, dan berlangsung di Bali pada 5–13 Desember 2025.

“Indonesia memiliki jutaan anak anak muda, potensinya sangat besar, banyak talenta bola, namun karena minimnya kompetisi sepak bolah di tanah air, maka DPP PDI Perjuangan merasa terpanggil untuk ikut berkontribusi membangun kompetisi sepak bola dikalangan anak anak muda,” tutur Said.

Soekarno Cup sendiri telah digelar dua kali, yakni pada 2024 dan 2025, dengan antusiasme tinggi dari kalangan generasi muda. Said berharap ajang ini mampu melahirkan talenta-talenta pesepak bola terbaik Indonesia.

Pada laga final, piala juara diserahkan langsung oleh Ketua Umum PDI Perjuangan Megawati Soekarnoputri kepada skuad Banteng Jatim.

Terakhir, Said juga mengapresiasi sportivitas tim Banteng Bali yang dinilainya telah menjamu tim tamu dengan baik.

“Kami, DPD PDI Perjuangan Jatim akan terus mengasah bakat anak anak Banteng Jatim, dan membantu mereka mengembangkan talentanya menjadi pesepak bola profesional, dan bisa mengantarkan mereka memuncaki karirnya,” pungkasnya.