Merangkum Semua Peristiwa
Indeks

Mengikuti Jejak Penyuluh Agama Islam Pulau Samosir dari Pintu ke Pintu

Syaban memiliki jamaah sebanyak 300 kepala keluarga dari tiga kecamatan di Pulau Samosir. Secara bergiliran, Syaban mendatangi dari satu pintu ke pintu lainnya rumah jamaah, meskipun harus melintasi perkebunan hingga menaiki bukit.

“Saya harus masuk ke kebun jagung maupun ladang menuju rumah warga, bahkan ada warga rumahnya di atas bukit, itu harus saya tempuh demi pengetahuan warga tentang agama,” ujar Syaban.

Pria lulusan Madrasah Aliyah Negeri di Deli Serdang, mengaku cukup ekstra waspada apabila hari telah gelap. Menurutnya akses penerangan jalan menuju rumah warga masih minim.

“Ini salah satu kendala yang harus saya hadapi,” ucap Syaban.

Meski demikian, tidak menyurutkan langkah kaki Syaban membantu warga mengenal lebih dalam ajaran agama Islam. Atas semangat yang dimilikinya, Syaban kerap mendapatkan bantuan dukungan dari sejumlah yayasan maupun instansi, salah satunya Dompet Dhuafa.

“Apa yang saya lakukan selain kewajiban dari Kementerian Agama, kami mendapatkan dukungan dari Dompet Dhuafa,” terang Syaban.

Memberikan penyuluhan agama kepada masyarakat muslim Pulau Samosir tidak selamanya berjalan dengan mulus. Terkadang jadwal pengajian yang sudah tersusun dapat tertunda apabila masyarakat muslim sedang ada kegiatan.

“Kalau ada kegiatan adat atau kedukaan, maka pembelajaran keagamaan ditunda, jamaah akan membantu warga yang sedang berduka atau kegiatan adat, itu sudah menjadi tradisi,” kata Syaban.

Niat tulusnya membantu pembekalan agama kepada masyarakat muslim, dapat dimaklumi keluarganya. Bahkan, Syaban harus rela menyisihkan pendapatannya demi mendukung pembekalan agama kepada jamaah yang dibimbingnya.

“Kalau materi pasti ada, tapi semua itu saya ikhlaskan untuk membantu masyarakat muslim Pulau Samosir, memperdalam ilmu agama,” tutur Syaban.

Syaban bersyukur, aktivitasnya mendapatkan dukungan dari Dompet Dhuafa membantu mensyiarkan agama Islam. Terlebih, Dompet Dhuafa turut membantu masyarakat muslim di Pulau Samosir, khususnya di tempatnya memberikan penyuluhan agama.

“Alhamdulillah, sangat senang sekali, karena selama ini kita ketahui Dompet Dhuafa peduli dengan masyarakat muslim,” ucap Syaban.

Syaban berharap, dukungan yang diberikan kepada Dompet Dhuafa pada masyarakat Muslim Pulau Samosir dapat ditingkatkan kembali, baik berupa sembako maupun dukungan lainnya.

“Alhamdulillah, perhatian dari donatur melalui Dompet Dhuafa dapat membantu masyarakat mulai dari anak hingga lansia,” tutur Syaban dengan tersenyum.