Merangkum Semua Peristiwa
Indeks

Kebakaran Los Pepaya Kramat Jati Diduga Dipicu Korsleting Toko Plastik Megapolitan 15 Desember 2025

Kebakaran Los Pepaya Kramat Jati Diduga Dipicu Korsleting Toko Plastik
Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com
– Kebakaran yang melanda los buah, khususnya los pepaya, di
Pasar Induk Kramat Jati
, Jakarta Timur, Senin (15/12/2025) pagi.
Menurut Ridwan, salah satu sopir truk yang berada di area pasar saat kejadian, kebakaran diduga dipicu korsleting dari sebuah toko plastik di sekitar lokasi.
Ridwan menambahkan, kebakaran bermula dari toko plastik yang berada tidak jauh dari los pepaya sebelum api kemudian merembet dengan cepat ke bangunan sekitarnya.
“Itu awalnya toko plastik dekat situ, toko plastik korsleting. Dengar ledakan saya, mobil saya lagi parkir bongkar muat, saya lagi duduk-duduk di warung,” jelas Ridwan di Pasar Induk Kramat Jati, Senin (15/12/2025).
Ia menerangkan, api dengan cepat membesar sehingga pedagang panik dan berupaya menyelamatkan barang dagangan mereka. Namun, tidak sedikit pedagang yang tidak sempat mengevakuasi dagangannya.
“Cepat banget merembet ini, hitungan menit ini, karena angin terus banyak kayu sama plastik,” jelasnya.
Sebelumnya diberitakan, kebakaran melanda los pepaya di Pasar Induk Kramat Jati, Jakarta Timur, pada Senin pagi. Peristiwa tersebut memicu
kepanikan pedagang
dan warga setelah terdengar dua kali ledakan dari area los yang didominasi material mudah terbakar.
Berdasarkan pantauan
Kompas.com
di lokasi, asap hitam tebal membumbung tinggi dari kawasan pasar. Kobaran api terlihat melahap bangunan los semi permanen, dengan lidah api berwarna oranye menyala dari dalam deretan bangunan beratap lengkung.
Di sekitar lokasi, peti-peti kayu dan material dagangan berserakan, sebagian di antaranya tampak hangus terbakar. Material kayu yang menumpuk di depan los diduga turut mempercepat perambatan api sehingga kebakaran sulit dikendalikan pada fase awal.
Sejumlah pedagang terlihat berlarian menjauh dari lokasi sesaat setelah suara ledakan terdengar. Kepanikan menyelimuti area pasar, sementara aparat kepolisian meminta warga dan pedagang untuk menjauh dari titik kebakaran demi keselamatan serta kelancaran proses pemadaman.
Sejumlah unit pemadam kebakaran dikerahkan ke lokasi. Petugas berjibaku menjinakkan api yang masih aktif membakar bagian dalam los pepaya. Dari sisi lain lokasi, terlihat kendaraan pemadam dengan lampu darurat menyala, sementara petugas bersiaga di tengah kepulan asap pekat.
Petugas piket pemadam kebakaran menyatakan situasi kebakaran masih merah. Sebanyak 16 unit mobil damkar dan 80 Personil dikerahkan.
Hingga berita ini ditayangkan, belum ada keterangan resmi dari pihak berwenang terkait penyebab pasti kebakaran maupun jumlah kerugian yang ditimbulkan.
Copyright 2008 – 2025 PT. Kompas Cyber Media (Kompas Gramedia Digital Group). All Rights Reserved.