Merangkum Semua Peristiwa
Indeks

KCI Uji Coba Lift Platform di Stasiun Cikini untuk Disabilitas dan Lansia Megapolitan 20 Desember 2025

KCI Uji Coba Lift Platform di Stasiun Cikini untuk Disabilitas dan Lansia
Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com
– PT Kereta Commuter Indonesia (KCI) mulai menguji coba fasilitas
lift platform
di
Stasiun Cikini
sebagai upaya meningkatkan aksesibilitas layanan bagi
penyandang disabilitas
dan lanjut usia.
Uji coba ini dilakukan sejak Jumat (19/12/2025) dan masih akan berlanjut untuk memastikan aspek keamanan serta kelayakan operasional alat tersebut.
Berdasarkan pantauan
Kompas.com
pada Sabtu (20/12/2025), satu unit
lift platform
terlihat terpasang di sisi kanan tangga bagian selatan Stasiun Cikini. Selain itu, dua unit lainnya masih dalam tahap pemasangan di tangga menuju Peron 1 dan Peron 2.
Area pemasangan
lift platform
tersebut ditutup dengan pembatas berwarna kuning yang dilengkapi pemberitahuan adanya proyek pemasangan alat di pinggiran tangga.
Di dinding stasiun dekat tangga menuju Peron 2 juga terpasang spanduk kecil dengan informasi serupa. Sementara itu, material
lift platform
yang belum terpasang tampak ditutup terpal berwarna biru.
“Mohon maaf perjalanan Anda terganggu, ada pekerjaan proyek platform lift,” bunyi pemberitahuan tersebut.
VP Corporate Secretary KAI Commuter, Karina Amanda, mengatakan ketiga
lift platform
tersebut direncanakan mulai digunakan secara penuh pada 2026.
“Perkirakan dalam waktu tidak lama lagi akan segera dioperasikan untuk pengguna, karena saat ini masih dilakukan uji coba operasi dan uji teknis untuk menjamin keamanan dan keselamatan dalam operasional nantinya,” kata Karina saat dikonfirmasi melalui pesan teks, Sabtu (20/12/2025).
Menurut Karina, pemasangan
lift platform
ini ditujukan khususnya untuk memudahkan akses pengguna kursi roda saat menggunakan layanan KAI Commuter.
“Penggunaan unit lift platform ini sendiri untuk kemudahan dalam melayani naik dan turun pengguna dengan disabilitas, terutama yang menggunakan kursi roda,” jelas Karina.
Ia menjelaskan,
lift platform
tersebut memiliki kapasitas maksimal dua orang dan satu kursi roda dengan berat total hingga 250 kilogram. Pengoperasian alat ini menggunakan sistem nirkabel.
Untuk menggunakan fasilitas tersebut, pengguna disabilitas dapat meminta bantuan kepada petugas stasiun yang telah mendapatkan pelatihan khusus.
“Pengguna disabilitas hanya perlu menghubungi petugas di stasiun untuk menggunakan fasilitas tersebut. Nantinya petugas yang sudah terlatih juga akan mengoperasikan dan mendampingi pengguna disabilitas,” tutur Karina.
Karina menambahkan, KAI Commuter tidak menutup kemungkinan akan memasang
lift platform
di stasiun lainnya setelah dilakukan evaluasi terhadap pemanfaatan fasilitas ini di Stasiun Cikini.
Adapun Stasiun Cikini dipilih sebagai stasiun percontohan karena telah dilengkapi fasilitas pendukung aksesibilitas lainnya, salah satunya
pelican crossing
yang baru diresmikan beberapa waktu lalu.
“Nantinya dari hasil evaluasi atas layanan ini, tidak menutup kemungkinan juga akan ditambah pada stasiun-stasiun lainnya,” kata dia.
Copyright 2008 – 2025 PT. Kompas Cyber Media (Kompas Gramedia Digital Group). All Rights Reserved.