Ketua DPP PDI Perjuangan Ahmad Basarah menegaskan bahwa jasa dan peran Bung Karno tidak hanya dikenang oleh rakyat Indonesia, tetapi juga mendapat penghargaan dari dunia internasional.
Nama Presiden pertama Republik Indonesia itu bahkan diabadikan sebagai nama jalan dan tempat penting di sejumlah negara.
“Di Kota Rabat, Maroko, ada Jalan Soekarno di dekat Gedung Parlemen. Di Tunisia, ada Jalan Soekarno yang diresmikan di hari kelahirannya. Di Ankara, Turki, juga ada ‘Ahmed Soekarno Street, yang terletak di depan KBRI Ankara,” ujar Basarah dalam acara haul ke-55 Bung Karno yang digelar DPP PDI Perjuangan bersama PP Baitul Muslimin Indonesia, Sabtu (21/6/2025) malam di Masjid At-Taufiq, Lenteng Agung, Jakarta.
Menurut Basarah, penghormatan tersebut mencerminkan kontribusi Bung Karno dalam mendukung perjuangan kemerdekaan negara-negara Asia dan Afrika. Perannya dalam Konferensi Asia Afrika 1955 di Bandung juga memberikan dampak besar bagi solidaritas global negara-negara berkembang.
Pernyataan Ahmad Basarah turut diamini oleh Ketua Dewan Pakar MPKSDI PP Muhammadiyah, Prof. Dr. Muhammad Amin Abdullah, yang menjadi pembicara dalam acara tersebut. Ia menegaskan, Bung Karno dihormati dunia karena empat perannya yang ia sebut sebagai “empat P”: proklamator, penggali Pancasila, presiden pertama, dan pembaharu pemikiran keislaman.
“Dengan P pertama (proklamator), Bung Karno dikenal dunia sebagai tokoh yang bukan hanya memerdekakan Indonesia, tapi juga mendorong 49 negara terjajah di Asia dan Afrika untuk sama-sama merdeka,” kata Amin Abdullah.
Lebih lanjut, ia menyebut Bung Karno sebagai penggali Pancasila dan pemikir besar dari Dunia Timur. “Pidato Bung Karno pada 30 September 1960 berjudul To Build The World a New menggetarkan Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB),” ungkap mantan Rektor UIN Sunan Kalijaga Yogyakarta itu.
Sebagai presiden pertama Indonesia, Bung Karno menjadi pemimpin yang dikenang dan dicintai rakyatnya. “Ia memimpin negara besar bernama Indonesia, yang pada saat merdeka dihuni oleh 90 juta penduduk,” jelasnya.
/data/photo/2022/02/25/6218c81795c83.jpg?w=250&resize=250,140&ssl=1)
/data/photo/2025/12/03/692f8e5b742c8.jpg?w=250&resize=250,140&ssl=1)


/data/photo/2025/12/02/692e5e1fc54fe.jpeg?w=250&resize=250,140&ssl=1)

:strip_icc():format(jpeg)/kly-media-production/medias/5429426/original/092713200_1764586226-PHOTO-2025-12-01-17-29-39__1_.jpg?w=400&resize=400,225&ssl=1)
:strip_icc():format(jpeg)/kly-media-production/medias/4612825/original/014284200_1697463859-still-life-with-scales-justice_1_.jpg?w=400&resize=400,225&ssl=1)
:strip_icc():format(jpeg)/kly-media-production/medias/5435393/original/080438500_1765033263-5f7c3963-c5d5-4226-a1a9-e0a83d6d9d3a.jpeg?w=400&resize=400,225&ssl=1)
:strip_icc():format(jpeg)/kly-media-production/medias/5220657/original/051264800_1747288189-f74e327b-a827-471b-8447-d781aade73d4.jpeg?w=400&resize=400,225&ssl=1)
:strip_icc():format(jpeg)/kly-media-production/medias/5435374/original/085085000_1765028236-WhatsApp_Image_2025-12-06_at_16.00.25.jpeg?w=400&resize=400,225&ssl=1)
:strip_icc():format(jpeg)/kly-media-production/medias/5432140/original/085176600_1764758142-IMG_4244.jpeg?w=400&resize=400,225&ssl=1)