Merangkum Semua Peristiwa
Indeks

Berkelahi dengan Tetangga, Warga Johar Baru Tewas Kena Luka Tusuk Megapolitan 29 November 2025

Berkelahi dengan Tetangga, Warga Johar Baru Tewas Kena Luka Tusuk
Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com –
Seorang warga Kelurahan Johar Baru, Jakarta Pusat, tewas setelah dianiaya menggunakan pisau oleh tetangganya sendiri pada Jumat (28/11/2025) malam. Korban berinisial DW meninggal dunia akibat luka tusuk di bagian punggung.
Kapolres Metro Jakarta Pusat Kombes Susatyo Purnomo Condro menjelaskan, peristiwa tersebut pertama kali terungkap setelah petugas piket mendapat informasi dari RSUD Johar Baru mengenai adanya korban pembacokan yang tengah mendapat penanganan medis.
Saat petugas mendatangi rumah sakit, diketahui bahwa korban telah meninggal ketika mendapat pertolongan.
“Berdasarkan keterangan saksi-saksi bahwa kejadian tersebut berawal korban DW memukuli ayah pelaku karena sering kencing di sembarang tempat,” ujar Susatyo dalam keterangannya, Sabtu (29/11/2025).
Melihat peristiwa itu, pelaku DD (30) terlibat perkelahian dengan korban. Dalam kondisi emosi, pelaku kemudian mengambil pisau dan menusuk punggung DW sebanyak empat kali hingga korban terjatuh.
DW sempat dibawa warga ke RSUD Johar Baru, namun nyawanya tidak tertolong.
Menurut Susatyo, pelaku menggunakan pisau stainless steel bergagang kayu sepanjang 40 sentimeter saat menyerang korban. Pelaku beserta barang bukti kini telah disita Unit Reskrim Polsek Johar Baru.
“Kami mengimbau warga tetap tenang dan menyerahkan penyelesaian masalah ke pihak kepolisian. Setiap tindakan kekerasan akan kami tindak tegas sesuai hukum yang berlaku,” tutur Susatyo.
Kasus ini masih dalam penanganan penyidik. Pelaku dijerat Pasal 351 ayat 3 KUHP tentang penganiayaan yang mengakibatkan kematian, dengan ancaman hukuman maksimal tujuh tahun penjara.
Polisi juga mengimbau masyarakat segera menghubungi call center 110 apabila menghadapi tindakan kekerasan atau kejadian kriminal lainnya.
Copyright 2008 – 2025 PT. Kompas Cyber Media (Kompas Gramedia Digital Group). All Rights Reserved.