Banjir Surut, Warga Kebon Pala Mulai Bersihkan Lumpur
Tim Redaksi
JAKARTA, KOMPAS.com
– Banjir akibat luapan
Kali Ciliwung
di RT 13 RW 05 Kebon Pala, Jatinegara, Jakarta Timur, pada Minggu (7/12/2025) dini hari telah surut. Warga mulai membersihkan sisa lumpur dan kembali beraktivitas di rumah masing-masing.
Pantauan
Kompas.com
pada Minggu siang, sejumlah warga membersihkan lumpur di teras rumah. Ruang tamu dan bagian dalam rumah sudah tampak bersih setelah dipel. Beberapa warga pun membuka kembali warung di depan rumah, sementara anak-anak bermain gim di teras.
Ahmad (60), warga setempat, mengatakan banjir mulai naik sekitar pukul 02.00 WIB akibat kiriman air dari Bogor.
“Naik jam 02.00 WIB, itu sekitar 85 sentimeter, surut baru tadi sekitar 09.00 WIB, cepat kok enggak lama,” ujar Ahmad.
Ia menambahkan tidak mengungsi karena ketinggian air di dalam rumah hanya setinggi betisnya.
Ketua RT 13 RW 05 Kebon Pala, Sanusi, menyebutkan warga sudah terbiasa menghadapi banjir kiriman dan tidak mengungsi meski air sempat merendam permukiman.
“Kalau satu setengah meter mungkin ada yang ngungsi, tapi segini saja yang kecil, enggak ada yang mau,” jelas Sanusi.
Ia juga menyebut wacana penertiban rumah-rumah di bantaran Kali Ciliwung yang masuk wilayah RT-nya sudah dibahas di kelurahan, namun waktu pelaksanaannya belum ditentukan.
Berdasarkan data Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) DKI Jakarta, sebanyak 15 RT di Jakarta Timur terdampak banjir akibat curah hujan tinggi dan luapan Kali Ciliwung pada Minggu pagi. Ketinggian genangan mencapai 90 sentimeter.
“Kemarin BPBD mencatat terdapat 15 RT yang terendam banjir,” ujar Kepala Pusat Data dan Informasi
BPBD DKI Jakarta
, Mohamad Yohan.
Rinciannya, tiga RT di Kelurahan Bidara Cina terendam 30–35 cm, sementara tiga RT di Kelurahan Cililitan terdampak genangan hingga 90 cm.
BPBD masih melakukan penanganan di lapangan untuk mempercepat surutnya air. Koordinasi telah dilakukan dengan Dinas Sumber Daya Air (SDA), Dinas Bina Marga, dan Dinas Penanggulangan Kebakaran dan Penyelamatan (Gulkarmat) untuk menyedot air dan memastikan sistem saluran berfungsi optimal.
Copyright 2008 – 2025 PT. Kompas Cyber Media (Kompas Gramedia Digital Group). All Rights Reserved.
Banjir Surut, Warga Kebon Pala Mulai Bersihkan Lumpur Megapolitan 7 Desember 2025
/data/photo/2024/06/28/667dee7dadf04.jpg?w=400&resize=400,225&ssl=1)
/data/photo/2025/12/07/693557fbbc4b0.jpg?w=400&resize=400,225&ssl=1)
/data/photo/2025/12/07/69354afba42bc.jpg?w=400&resize=400,225&ssl=1)
/data/photo/2023/02/17/63ef7e2e4d45e.jpg?w=400&resize=400,225&ssl=1)
/data/photo/2025/12/07/69353fbd5a0b4.jpg?w=400&resize=400,225&ssl=1)
/data/photo/2025/12/07/6935440a22f00.jpg?w=400&resize=400,225&ssl=1)