Merangkum Semua Peristiwa
Indeks

Bicara Penguatan Kader hingga Tata Kelola Organisasi

Menurut Said, baik Gen Z dan Alpha diberi akses modal tanpa jaminan dan meningkatkan keahlian mereka. Menurutnya, program ini harus sejalan dengan bidang ekonomi kreatif yang bisa membuat digital skil program.

“Bidang komunikasi DPD dan DPC harus mampu menguasai dan mengikuti “bahasa prokem”  Gen Z dan Alpha melalui komunikasi via media sosial. Jika ekosistem ini terbentuk, kita mampu membangun enterpreneur, sekaligus jangkauan keanggotaan yang semakin luas,” tutur dia.

“Gen Alpha harus merasakan kehadiran kebijakan kader kader partai yang ada di DPR, DPRD dan kepala daerah. Kami mengharapkan APBD lebih inklusif untuk Gen A masuk perguruan tinggi, bagi yang terbatas fiskalnya bisa membuat inisiatif baru dengan para pelaku usaha di daerah, termasuk berbagai donor internasional, baik melalui program peduli sosial, maupun beasiswa untuk calon tenaga kerja terdidik di daerah,” sambungnya.

Meski meminta fokus ke Gen Z dan Alpha, Said juga mengingatkan pentingnya tetap menjaga generasi milenial dan Y. Di mana, mereka sudah masuk usia kerja tapi masih dari sebagiannya menganggur, bahkan ada yang turun kelas.

“Terhadap Gen Y ini, pogram partai harus hadir, sebagian dari mereka bisa ikut Youth Fund Venture, tetapi negara harus hadir, setidaknya melalui pemerintah daerah. Para kepala daerah, kader PDI Perjuangan perlu melakukan reformasi struktural daerah. Permudah investasi masuk, terutama manufaktur/ industri, apalagi perluasan industri di Jatim mulai bergeser ke wilayah tengah (Jombang, Nganjuk, Ngawi, dan sekitarnya),” kata dia.

Said juga mengingatkan, jika ada pertumbuhan industri, maka bisa menampung mereka yang terkena PHK dan bisa menyerap angkatan kerja baru.

“Pertumbuhan industri di daerah menjadi kunci penyelamat terhadap para pengangguran, yang sesungguhnya sebagian dari mereka punya skill, hanya karena ekosistemnya kurang mendukung. Dengan demikian Bidang Industri, Tenaga Kerja, dan UMKM harus memiliki akses dan hubungan yang baik dengan para pelaku usaha. Tujuannya, agar kita bisa membuat kerjasama dengan mereka, merancang program program kemitraan lebih kongkrit. Tujuannya, kader kader PDI Perjuangan bisa mendapatkan pekerjaan layak,” tutur dia.