“Kita memproyeksikan pertumbuhan pergerakan pesawat udara sebesar tiga persen dibandingkan periode Natal dan tahun baru di tahun sebelumnya,”
Medan (ANTARA) – PT Angkasa Pura Aviasi selaku pengelola Bandara Internasional Kualanamu Deli Serdang, Sumatera Utara, menyatakan, sebanyak 108 penerbangan ekstra akan melayani kebutuhan penumpang libur akhir tahun 2025.
“Per 15 Desember 2025, tercatat permohonan extra flight sebanyak 108 penerbangan,” ucap Plt Director Operation and Services PT Angkasa Pura Aviasi Nugroho Jati di Deli Serdang, Sumatera Utara, Kamis.
Penerbangan ekstra ini, lanjut dia, dilayani oleh sejumlah maskapai rute domestik maupun luar negeri, yaitu Singapore Airlines, Citilink, Garuda Indonesia, Lion Air, dan Wings Air.
Hal tersebut untuk mengantisipasi lonjakan penumpang yang terjadi selama periode libur perayaan Natal 2025 dan Tahun Baru 2026.
“Kita memproyeksikan pertumbuhan pergerakan pesawat udara sebesar tiga persen dibandingkan periode Natal dan tahun baru di tahun sebelumnya,” kata Nugroho.
Adapun peningkatan jumlah penumpang ini, jelasnya, mencerminkan tingginya mobilitas masyarakat serta kepercayaan publik terhadap layanan transportasi udara.
Untuk puncak arus mudik diperkirakan terjadi pada H-2 Natal 2025 atau 23 Desember mendatang dengan pergerakan penumpang sekitar 27.100 penumpang.
“Sedangkan puncak arus balik diprediksi akan terjadi pada 4 Januari 2026, dengan pergerakan penumpang mencapai 28.705 penumpang,” tutur Nugroho.
Pihaknya juga mengoperasikan Posko Terpadu Angkutan Natal 2025 dan Tahun Baru 2026 di Bandara Internasional Kualanamu terhitung pada 18 Desember 2025 hingga 4 Januari 2026.
Pembentukan posko ini memastikan kelancaran operasional bandara, menjamin aspek keamanan, keselamatan, dan kenyamanan seluruh pengguna jasa selama libur akhir tahun.
“Kami fokus memberikan pelayanan terbaik, dan melayani dengan sepenuh hati didukung koordinasi yang solid, komunikasi yang cepat, serta disiplin operasional yang tinggi,” papar Nugroho.
Direktorat Jenderal Perhubungan Udara (Ditjen Hubud) Kementerian Perhubungan (Kemenhub) melalui Direktorat Keamanan Penerbangan memperkuat pengawasan keamanan penerbangan guna memastikan kesiapan penyelenggaraan Angkutan Udara Natal 2025 dan Tahun Baru 2026.
“Pemeriksaan keamanan penerbangan jelang periode Natal dan tahun baru merupakan langkah krusial untuk memastikan keselamatan, keamanan, dan kenyamanan seluruh pengguna jasa transportasi udara,” kata Direktur Keamanan Penerbangan Ditjen Hubud Kemenhub Sigit Hani di Jakarta, Selasa (16/12).
Sigit menekankan pengawasan yang ketat dan kepatuhan terhadap prosedur keamanan adalah untuk menjaga agar seluruh operasional penerbangan selama Natal 2025 dan Tahun Baru 2026 berjalan aman, tertib, dan lancar.
Pengawasan dilaksanakan secara intensif dan berkelanjutan di sejumlah bandara strategis, seperti Bandar Udara Aji Pangeran Tumenggung Pranoto Samarinda pada 3-6 Desember 2025.
Kemudian, Bandar Udara Internasional Hang Nadim Batam, serta Bandar Udara Internasional Kualanamu Deli Serdang pada 9-12 Desember 2025.
“Objek pengawasan meliputi pengamanan sisi darat dan sisi udara mencakup beberapa area, antara lain pengoperasian keamanan bandar udara, pemeriksaan penumpang dan bagasi, serta pemeriksaan kargo dan pos,” kata Sigit.
Pewarta: Muhammad Said
Editor: Arie Novarina
Copyright © ANTARA 2025
Dilarang keras mengambil konten, melakukan crawling atau pengindeksan otomatis untuk AI di situs web ini tanpa izin tertulis dari Kantor Berita ANTARA.





