Merangkum Semua Peristiwa
Indeks

Janji Nikah Tak Terwujud, Jemaah Wanita Bongkar Dugaan Pelecehan Ustadz Ajang Dakwah

Abadikini.com, JAKARTA – Seorang jemaah perempuan mengaku menjadi korban pelecehan seksual sekaligus penipuan finansial oleh seorang ustadz bernama Zaky, yang dikenal sebagai jebolan ajang pencarian bakat dakwah di televisi nasional.

Pengakuan itu disampaikan langsung oleh korban saat berbincang dengan Richard Lee di kanal YouTube miliknya, Kamis (18/12). Dalam ceritanya, perempuan bercadar tersebut mengaku bukan hanya dipaksa berhubungan intim layaknya pasangan suami istri, tetapi juga berulang kali dimintai uang oleh sang ustadz.

“Dia itu menghubungi saya kalau ada maunya saja. Minta uang, minta bayarin listrik, wifi, macam-macam,” ujar korban.

Korban mengaku menuruti permintaan tersebut karena dijanjikan akan dinikahi. Ia menganggap hubungan itu sebagai ikatan menuju pernikahan, bukan sekadar relasi biasa.

“Karena saya mikirnya dia calon suami,” katanya.

Tak berhenti di situ, korban juga mengungkap permintaan tak masuk akal lainnya. Sang ustadz disebut pernah meminta pinjaman uang untuk operasi pembesaran alat kelamin.

“Dia minta uang untuk memperbesar itu. Katanya ada di chat, minta Rp10 juta atau Rp15 juta,” ungkap korban, menegaskan dirinya menolak permintaan tersebut.

Meski demikian, total uang yang sudah dipinjamkan korban kepada sang ustadz mencapai Rp97 juta. Uang itu digunakan untuk berbagai kebutuhan, mulai dari kebutuhan harian hingga pembelian barang elektronik.

Ironisnya, janji pernikahan tak pernah terwujud. Setelah lama tak berkomunikasi, korban justru mendapati dirinya diblokir. Tak lama kemudian, ia mengetahui sang ustadz telah menikah dengan perempuan lain.

Merasa dirugikan, korban mencoba menagih utang melalui istri baru ustadz tersebut. Namun respons yang diterima dinilai tidak bertanggung jawab.

“Istrinya bilang kenapa nggak datang langsung ke rumah atau hubungi suaminya. Padahal saya sudah diblokir,” ucap korban.

Karena tak kunjung ada kejelasan, korban akhirnya menyuruh orang lain untuk menagih langsung. Dari upaya itu, sang ustaz mengembalikan sebuah televisi dan kulkas yang dibeli dari uang pinjaman.

“Katanya daripada bayar sesuai nominal, barangnya saja yang diambil,” jelasnya.

Untuk sisa uang, sang ustadz hanya mengaku sanggup mengembalikan Rp10 juta dari total Rp97 juta yang dipinjam.

Meski korban tidak menyebutkan identitas secara eksplisit, publik ramai menduga sosok yang dimaksud adalah Zaky Mubarok. Dugaan itu menguat karena kesamaan nama dan rekam jejak Zaky Mubarok sebagai pemenang ajang pencarian bakat dakwah AKSI di salah satu stasiun televisi swasta.

Namun hingga kini, Zaky Mubarok belum memberikan pernyataan atau klarifikasi terkait tuduhan tersebut.