Mengintip Penampakan Bandara Wiladatika di Tengah Buperta Cibubur Megapolitan 2 Desember 2025

Mengintip Penampakan Bandara Wiladatika di Tengah Buperta Cibubur
Tim Redaksi
JAKARTA, KOMPAS.com
– Ada sebuah landasan udara di kawasan Bumi Perkemahan dan Graha Wisata (Buperta) Cibubur, Jakarta Timur.
Kompas.com
 menelusuri keberadaan landasan udara tersebut melalui pintu utama Buperta di Jalan Transyogi, Jakarta Timur.
Setibanya di lokasi, terlihat area landasan berupa lapangan yang didominasi rumput dan tanah, dengan beberapa bagian telah dilapisi aspal.
Dari kejauhan,
Kompas.com
juga melihat bandara Wiladatika Cibubur serta sebuah menara tinggi yang diduga berfungsi sebagai menara pengawas aktivitas penerbangan.
Kendati demikian, saat
Kompas.com
berada di lokasi, tidak tampak aktivitas penerbangan di landasan udara tersebut.
Meski begitu, dari jarak jauh terlihat dua pesawat kecil atau pesawat capung terparkir di dalam hanggar dengan kondisi tertutup.
Kompas.com
juga telah berupaya meminta wawancara terkait sejarah dan operasional bandara tersebut.
Namun, pihak pengelola belum dapat ditemui karena sedang memiliki keperluan di luar kawasan bandara. 
Berdasarkan dari data Direktorat Jenderal Perhubungan Udara Kementerian Perhubungan, pemilik
Bandara Cibubur
adalah perusahaan swasta, PT Asia Aero Technology (AAT).
Status bandara ini bersifat khusus domestik atau tidak dibuka untuk umum dengan kode ICAO yakni WIHC, sementara pengawasannya berada di bawah Otoritas Bandar Udara Wilayah I Soetta.
Karena hanya didarat pesawat kecil dan helikopter, Bandara Wiladatika Cibubur hanya memiliki panjang
runway
760 meter dengan lebar landasan 20 meter.
Sementara mengutip situs resmi perusahaan, PT Asia Aero Technology adalah perusahaan swasta yang bergerak dalam sektor penerbangan. AAT berdiri sejak 2006 sebagai agen perwakilan Rotax dan pemeliharaan mesin untuk Asia Tenggara.
Rotax merupakan perusahaan produsen mesin pesawat ringan asal Swiss. AAT ditunjuk sebagai perusahaan pengelola Bandara Cibubur, Jakarta Timur pada tahun 2007 oleh Kemenhub.
“AAT telah berhasil mengembangkan Bandara Wiladatika dan menghasilkan beberapa infrastruktur bandara baru dan membangun fasilitasnya,” tulis AAT di situs resminya.
Copyright 2008 – 2025 PT. Kompas Cyber Media (Kompas Gramedia Digital Group). All Rights Reserved.