Sebelumnya, Menteri Agama (Menag) Nasaruddin Umar mengungkapkan, tingginya angka perceraian dan menurunnya angka pernikahan merupakan ancaman besar bagi ketahanan bangsa. Dalam Rakornas Badan Penasihatan, Pembinaan, dan Pelestarian Perkawinan (BP4) di Jakarta, Menag mengungkapkan bahwa permasalahan ini harus segera ditangani agar tidak berdampak negatif bagi masyarakat.
“Sekarang ini ada sebuah ancaman yang sangat besar bagi bangsa ini, tingginya angka perceraian dan menurunnya pelaksanaan perkawinan,” ujar Menag Nasaruddin Umar dalam Rakornas BP4 di Jakarta, Selasa (23/4/2025), dikutip dari Antara.
Data dari Pengadilan Agama Batang tahun 2024 menunjukkan bahwa penyebab perceraian di Indonesia sangat beragam, mulai dari masalah komunikasi yang buruk, perselingkuhan, hingga faktor ekonomi dan kekerasan dalam rumah tangga (KDRT). Dalam konteks ini, BP4 memiliki misi untuk membantu menyelesaikan konflik keluarga dengan cara damai dan konstruktif, tanpa harus melalui proses pengadilan.
Menurut Menag, perceraian tidak hanya berdampak pada pasangan suami istri, tetapi juga menciptakan kemiskinan baru, terutama bagi perempuan dan anak-anak.
“Tidak mungkin masyarakat berantakan bisa melahirkan masyarakat ideal. Jadi jika ingin mempertahankan negara, bangsa, masyarakat, maka rumah tangga ini harus kuat,” ujarnya.
:strip_icc():format(jpeg)/kly-media-production/medias/2913252/original/006053400_1568693352-WhatsApp_Image_2019-09-17_at_10.57.35_AM.jpeg?w=250&resize=250,140&ssl=1)
:strip_icc():format(jpeg)/kly-media-production/medias/5431036/original/094008000_1764693633-IMG_4230.jpeg?w=250&resize=250,140&ssl=1)
:strip_icc():format(jpeg)/kly-media-production/medias/5430998/original/052290900_1764688155-Reuni_212.jpeg?w=250&resize=250,140&ssl=1)

/data/photo/2025/12/02/692eca0a73c42.jpg?w=250&resize=250,140&ssl=1)
:strip_icc():format(jpeg)/kly-media-production/medias/5334601/original/017172600_1756721964-20250901-Yakult-HEL_5.jpg?w=250&resize=250,140&ssl=1)
:strip_icc():format(jpeg)/kly-media-production/medias/5432140/original/085176600_1764758142-IMG_4244.jpeg?w=400&resize=400,225&ssl=1)
:strip_icc():format(jpeg)/kly-media-production/medias/4463448/original/027796500_1686608129-20230607_073052.jpg?w=400&resize=400,225&ssl=1)
:strip_icc():format(jpeg)/kly-media-production/medias/5432911/original/048372200_1764827670-WhatsApp-Image-2025-12-03-at-18.24.59-1.jpeg?w=400&resize=400,225&ssl=1)
:strip_icc():format(jpeg)/kly-media-production/medias/5430000/original/050997400_1764649358-1.jpg?w=400&resize=400,225&ssl=1)
:strip_icc():format(jpeg)/kly-media-production/medias/5435275/original/040088700_1765015088-WhatsApp_Image_2025-12-06_at_13.22.18.jpeg?w=400&resize=400,225&ssl=1)
:strip_icc():format(jpeg)/kly-media-production/medias/5434322/original/047262500_1764922819-Banjir_Rob_Sampai_JIS.jpeg?w=400&resize=400,225&ssl=1)