Coretan Dinding Menuju DPR RI Usai Pengesahan RUU TNI: Orba 2.0 Megapolitan 20 Maret 2025

Coretan Dinding Menuju DPR RI Usai Pengesahan RUU TNI: Orba 2.0
Tim Redaksi
JAKARTA, KOMPAS.com
– Sejumlah coretan berisi kritik terhadap pengesahan Revisi Undang-Undang (RUU) Tentara Nasional Indonesia (TNI) menghiasi dinding di Jalan Gatot Subroto menuju Gedung DPR/MPR RI, Jakarta, Kamis (20/3/2025).
Pantauan
Kompas.com
, coretan cat semprot warna-warni tampak tertoreh di dinding berlatar abu-abu. 
“RIP DPR RI,” bunyi coretan di dinding tersebut.
Ada juga coretan bertuliskan “Adili Jokowi” dan “Orba 2.0”. 
Bukan hanya coretan, ada pula beberapa selebaran yang berisi permintaan TNI kembali ke barak.
“Kalau capek perang-perangan itu pulang, jangan ambil jatah orang,” demikian bunyi selebaran tersebut.
Diketahui, aksi unjuk rasa menolak pengesahan revisi Undang-Undang TNI digelar di depan Gedung DPR RI hari ini, Kamis (19/3/2025).
Aksi ini digelar bersamaan dengan Rapat Paripurna DPR RI yang salah satu agendanya mengesahkan
RUU TNI
menjadi undang-undang. 
Situasi di Gerbang Pancasila yang berada gedung DPR/MPR RI bagian belakang terlihat begitu sibuk jelang pengesahan Revisi Undang-Undang TNI (RUU TNI) pada Kamis (20/3/2025) pagi.
Pantauan
Kompas.com
di lokasi, tampak sejumlah kendaraan polisi lalu-lalang masuk ke Gerbang Pancasila.
Sekitar pukul 07.49 WIB, setidaknya tujuh kendaraan bertuliskan “Brimob” atau “Polisi” memasuki Gerbang Pancasila. 
Terpisah, Koordinator Pusat BEM SI, Satria Naufal, menyampaikan, demo tolak RUU TNI hari ini diikuti oleh aliansi BEM dan Koalisi Masyarakat Sipil.
Satria menjelaskan, demo hari ini merupakan bentuk kekecewaan setelah protes masyarakat terkait RUU TNI di media sosial tidak digagas.
Menurutnya, DPR justru semakin ugal-ugalan dengan melakukan proses pengesahan RUU TNI di sidang paripurna.
Copyright 2008 – 2025 PT. Kompas Cyber Media (Kompas Gramedia Digital Group). All Rights Reserved.